#Attribution1 { height:0px; visibility:hidden; display:none } } Soldier In The Army

Jumat, 03 Maret 2017

Terkait pembangunan jembatan sementara Sungai Slentho, Letnan Kolonel Inf Piter Dwi Ardianto Dandim 0715/Kendal, Kami tidak akan pernah lelah berbuat dan berkarya nyata untuk masyarakat binaan kami

KORAMIL SINGOROJO KODIM 0715/KENDAL BERSAMA MASYARAKAT DAN DINAS TERKAIT MEMPERBAIKI JEMBATAN SLENTHO

Hari ini Jum'at 03 Maret 2017, Anggota Koramil Singorojo Kodim 0715/Kendal yang berjumlah 12 personil bersama 5 Anggota Polsek Singorojo, 4 Anggota BPBD dan masyarakat  melaksanakan Kerja Bhakti perbaikan jembatan Slentho yang putus akibat banjir pada Rabu 01 Maret 2017 sekitar pukul 16.30 WIB kemarin.
Perbaikan jembatan sementara ini sambil menunggu perbaikan permanen yang masih menunggu keputusan Pemda.
Jembatan sementara ini memiliki panjang 8 meter serta lebar 2,5 meter yang bisa digunakan untuk penyeberangan orang dan kendaraan ringan.
Sejarah singkat perbaikan dan putusnya jembatan Slentho sebagai berikut:
1.Tahun 2000 silam dengan swadaya masyarakat Dusun Slentho dibuat jembatan semi permanen dengan konstruksi dicor beton, gladak kayu dan bambu menelan biaya 150 Juta rupiah.
2.Tahun 2001 dengan bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dibuat jembatan permanen dengan konstruksi full beton yang menelan biaya 650 Juta rupiah.
3.Tanggal 18 Maret 2016 jembatan ambrol diterjang banjir sehingga Koramil Singorojo Kodim 0715/Kendal bersama masyarakat gotong royong membuat jembatan darurat dari kayu dan bambu dengan swadaya masyarakat 9 Juta rupiah.
4.Tanggal 12 April 2016 jembatan ambrol kembali sehingga Koramil Singorojo Kodim 0715/Kendal bersama masyarakat gotong royong membuat jembatan darurat dari kayu dan glugu dengan menelan biaya 13 Juta rupiah. Namun sayang hanya 2 hari setelah selesai dibuat, jembatan hanyut terbawa arus sungai karena banjir.
5.Awal Mei 2016 BPBD Kab. Kendal memberi bantuan pembuatan jembatan semi permanen.
6.Pada 16 Januari 2017 tepat pukul 17.00WIB pilar penyangga tenah jembatan amblas 80 cm dan mengakibatkan jembatan miring kekanan namun masih bisa dilewati pejalan kaki. Untuk mengatasi hal tersebut Koramil Singorojo Kodim 0715/Kendal bersama masyarakat gotong royong membuat bronjong sebagai penahan pilar serta meratakan badan jembatan agar bisa dilalui kendaraan bermotor, menelan biaya 6,5 Juta rupiah.

Tanggal 17 Januari 2017  pukul 16.00 WIB Ibu Bupati Kendal dr. Mirna Annisa, M.Si meninjau lokasi serta memberi bantuan, pada kesempatan itu pula Bupati berjanji dalam waktu dekat akan digelontorkan sejumlah dana yang berasal dari Pemda Kab. Kendal dalam rangka pembangunan jembatan permanen kembali.

Disela-sela kesibukan padatnya Letnan Kolonel Inf Piter Dwi Ardianto Dandim 0715/Kendal mengatakan, “Putusnya jembatan Slentho ini adalah kali keempat. Prajurit saya dan masyarakat akan membangun jembatan darurat kembali agar masyarakat Desa Slentho tidak terisolir sambil menunggu jembatan permanen dibangun. Kami tidak akan pernah lelah berbuat dan berkarya nyata untuk masyarakat binaan kami.”(EWS)

























Tidak ada komentar :

Posting Komentar