#Attribution1 { height:0px; visibility:hidden; display:none } } Soldier In The Army

Sabtu, 29 April 2017

Jembatan Semanding berada di Desa Kedungboto, Kecamatan Limbangan growong. Keadaan ini sangat berbahaya apalagi bila terkena hujan lebat. Hal ini...

Growong, Dinding Jembatan Semanding Dibronjong*Merupakan Penghubung Lintas Kabupaten


LIMBANGAN - Tentara Nasional Indonesia (TNI) Kodim 0715/Kendal, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kendal dan Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Jawa Tengah wilayah Bodri serta puluhan warga masyarakat, Jumat (28/4) pagi, kerja bakti melakukan pembronjongan dinding Jembatan Semanding berada di Desa Kedungboto, Kecamatan Limbangan yang growong atau jebol akibat tergerus derasnya arus Sungai Kidang di hulu Sungai Bodri saat terjadi bajir bandang. 
Pantauan Radar, posisi dinding Jembatan Semanding yang growong tersebut berada pada bagian selatan. Dinding jembatan tersebut growong akibat tergerus arus Sungai Kidang di hulu Sungai Bodri saat sungai tersebut banjir bandang. Jembatan Semanding  yang melintang di Sungai Kidang di hulu Sungai Bodri (Utara-Selatan) itu panjangnya 36 meter dengan lebar 4 meter. Adapun dinding jembatan growong yang nyaris ambrol itu panjangnya 8 meter dan lebar 3 meter. Jembatan tersebut merupakan akses jalan utama penghubung beberapa desa antar kecamatan di Kendal. Selain itu, juga merupakan akses penghubung antara Desa Kedungboto Kecamatan Limbangan kabupaten Kendal dengan Desa Sirandu, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Temanggung. Kondisi dinding yang growong besar dan menganga itu disinyalir sewaktu-waktu dapat membuat Jembatan Semanding rawan ambrol. Sebagai bentuk upaya tanggap darurat dari pemerintah daerah, yakni, dengan melakukan pembronjongan pada dinding jembatan yang growong besar dan lebar tersebut. Pembronjongan dilakukan secara bersama-sama oleh TNI 0715/Kodim Kendal, BPBD Kendal, PSDA Provinsi Jawa Tengah dan warga masyarakat.
"Kalau tidak dibronjong, lambat laut jembatan bisa ambrol. Sebab bronjong ini untuk mengantisipasi gerusan arus Sungai Kidang di hulu Sungai Bodri pada dinding Jembatan Semanding yang sudah growong parah ini. Panjang dinding yang growong panjangnya 8 meter, tapi yang paling parah 4 meter," kata  Kepala BPBD Kendal Sigit Sulistyo, pada Radar Pekalongan, di lokasi pembronjongan.
Sigit Sulistyo mengungkapkan, kerja bakti bersama pembronjongan dinding Jembatan Semanding yang growong akibat tergerus air Sungai Kidang ini sudah dilakukanya sejak, Kamis (27/4) silam. Pengerjaanya BPBD Kendal dan PSDA Provinsi Jawa Tengah dibantu oleh TNI 0715/Kodim Kendal dan warga masyarakat. Kondisi cuaca yang tidak memungkinkan untuk melakukan kegiatan pembronjongan, sehingga  pengerjaanya hanya  dilakukan hingga siang hari. "Ini kerja bakti pembronjongan hari ke-2. Terkendala cuaca, kalau siang hari wilayah di sini terjadi hujan. Terpaksa pembronjongan tidak bisa dilanjut hingga sore harinya. Target hingga hari ke-3 (Sabtu (29/4), hari ini) bisa kelar," tandas dia.
Komandan Kodim, Letnan Kolonel Inf Piter Dwi Ardianto melalui Danramil 14/Limbangan Kapt Inf Ngadiono mengatakan, ada sebanyak 11 anggota Koramil 14/limbangan-Kodim 0715/Kendal yang ikut diterjunkan dalam giat kerja bakti pembronjongan dinding jembatan growong yang dilakukan bersama dengan warga masyarakat dan BPBD Kendal serta PSDA Provinsi Jawa Tengah. Hal itu dilakukan sebagai bentuk tanggap darurat, sebab Jembatan Semanding yang berada di Desa Kedungboto, Kecamatan Limbangan itu merupakan akses utama penghubung berbagai desa dari berbagai kecamatan di Kendal dan juga penghubung lintas dua Kabupaten, Kendal dan Temanggung.
"Kerja bakti tidak bisa sampai sore hari, karena kalau siang terjadi hujan. Pembronjongan dimulai pukul 07.30-11.00. Dari anggota BPBD Kendal yang turun ke lapangan ada 12 orang, PSDA Provinsi 8 orang dan dari warga masyarakat 40 orang," kata dia. . (EWS) (NUR KHOLID MS)
***KET FOTO:
DIBRONJONG- TNI, BPBD Kendal, PSDA Provinsi dan warga masyarakat bahu membahu membronjong dinding Jembatan semanding yang growong tergerus derasnya arus Sungai Kidang saat terjadi banjir bandang.









Tidak ada komentar :

Posting Komentar