#Attribution1 { height:0px; visibility:hidden; display:none } } Soldier In The Army

Senin, 30 Juli 2018

Menggiatkan Rasa Cinta Tanah Air

 


Rasa memiliki dan peduli terhadap kondisi bangsa  diera digitalisasi kian waktu kian memudar terutama dikalangan generasi muda. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama untuk kembali menggugah, nenamkan akan pentingnya nilai nilai nasionalisme dihati para generasi muda agar mereka tidak terlena dan terbuai oleh kemajuaan zaman. (30/7/2018)

Ini dikatakan Danramil 16/Rowosari Kapten Inf Sardi ketika memimpin upacara pengibaran Bendara merah putih di SMP NU 09 yang terletak diDesa Gempolsewu Kecamatan Rowosari, beliau mengatakan upacara bendera bukan sekedar acara seremorial semata namun sebagai salah satu wadah untuk mengingatkan kita semua bahwa untuk menggapai kemerdekaan bangsa ini tidaklah mudah para pendahulu kita berjuang susah payah dengan  begitu banyak pengorbanan harta benda, bahkan  jiwa raga mereka agar generasi setelah merka boleh menikmatnya,oleh karena itu kita sekalian generasi muda, khususnya anak anak sekalian adalah penerus tongkat estafet perjuangan bangsa agar senantiasa mawas diri serta terus belajar, disiplin serta memiliki akhlak dan budi pekerti yang baik. Harapanya lewat kegiatan ini mereka semakin mencintai negaranya.

Sebagaimana kita ketahui  negera ini adalah bangsa yang majemuk dengan berbagai suku bangsa, agama, ras  semua itu merupakan kekayaan yang bisa menyatukan kita juga bisa dimanfaatkan bangsa lain mengadu domba kita, tujuanya mengincar berbagai potensi dan sumber daya alam kita untuk menguasainya. Mari kita lebih peduli,mensyukuri nikmat kemerdekaan dengan mencintai negara ini, mengisinya dengan hal hal yang baik demi kemajuan  bangsa.Galih semua potensi yang ada diri adik adik sekalian untuk memajukan bangsa, ukirlah prestasi, sehingga apa yang kalian cita citakan tercapai. Semoga Allah S.W.T meridhoi segala usaha kita demi tegaknya NKRI.


Laksanakan Senam Setelah Apel Pagi



Anggota Koramil 14/Limbangan sesuai program yaitu setelah melaksanakan apel pagi dilanjutkan  senam pagi dipimpin langsung oleh Bati Tuud Koramil 14/Limbangan Peltu Sarno. Senin (30/7/18).

Kegiatan senam pagi ini dilakukan guna menurunkan berat badan karena membantu membakar lemak dan meningkatkan sirkulasi darah, selain itu, senam pagi juga mengurangi risiko penyakit dan juga bisa meningkatkan stamina tubuh yang baik untuk menyelesaikan tugas harian. Mengingat semua manfaat dari senam pagi tersebut, Koramil 14/Limbangan dalam melaksanakan program binsat (pembinaan satuan), mengagendakan dan merutinkan senam pagi yaitu setiap hari selesai apel pagi, apabila tidak ada kegiatan yang mengharuskan untuk hadir di Kodim.

Kapten Inf Ngadiono (Danramil 14/Limbangan) sebagai pengambil apel pagi menyampaikan bahwa dengan rutinitas berolahraga lari atau senam akan meningkatkan kesemaptaan anggota guna menunjang tugas pokok dan tugas harian. Diharapkan seluruh anggota khususnya Babinsa bisa memiliki tubuh yang lebih bugar karena rutin olahraga mampu meningkatkan kapasitas jantung seseorang, sehingga memungkinkan darah terkirim ke otot-otot tubuh dan lainnya. Bila kegiatan olahraga dilakukan secara teratur, hal itu bisa membantu meningkatkan stamina anggota, tegasnya.

Setelah selesai melaksanakan senam pagi dilanjutkan breifing Anggota  dalam rangka pelaksanaan tugas kedepan di halaman Makoramil 14/Limbangan  yang dipimpin oleh Peltu Sarno Bati Tuud Koramil 14/Limbangan.


Sabtu, 28 Juli 2018

Siswa Baru Diminta Jadi Pelopor Pembangunan


 

KENDAL – Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) dan Pendidikan Karakter Kebangsaan dan Nasionalisme (PKKN) untuk siswa baru di SMK Muhammadiyah 3 Weleri, resmi ditutup, Kamis (26/7). Kegiatan yang digelar selama 10 hari itu ditutup dengan upacara dan penampilan Paskibraka siswa baru.

Satu hari sebelum penutupan siswa baru dajak outbond dengan melibatkan anggota Kodim 0715/Kendal. Kegiatan ditutup oleh Kasdim Mayor Inf Tri Santoso Marsudi mewakil Komandan Kodim Letkol Czi Hendro edi Busono.

Dihadapan 576 siswa baru, bacakan amanat dandim, Mayor Inf Tri Santoso Marsudi, berpesan, kegiatan PKKN bisa dijadikan dasar yang kuat sebagai wadah pembentukan karakter bangsa. Karena sangat penting dan menentukan nasib bangsa masa depan. Hanya bangsa yang memiliki mental, kepribadian kuat, bersemangat, ulet, pantang menyerah, disiplin, inovatif, dan mau bekerja yang dapat mendorong kemajuan dan keberhasilan bangsa dan negara.

"Seluruh siswa SMK Muhammadiyah 3 Weleri bisa menjadi pelopor pembangunan," ujar Kasdim saat membacakan amanat dandim, Mayor Inf Tri Santoso Marsudi.

Dikatakan Kasdim, bahwa negeri ini di masa mendatang membutuhkan komponen yang ulet, dinamis dan cerdas. PLS dan PKKN sebagai bekal meningkatkan semangat bela negara, nasionalisme. Ia berharap kepada seluruh siswa SMK Muga Weleri untuk menjadi patriot pembangunan. Terkait dengan persatuan dan kesatuan bangsa, agar mengokohkan persatuan dan kesatuan bangsa.

"Galang terus rasa persaudaraan persahabatan, dan solidaritas diatara sesama pelajar sebagai bekal dalam memupuk jiwa dan semangat persatuan dan kesatuan bangsa," tegas dia.

Kepala SMK Muga Weleri, Yusuf Darmawan, mengatakan, sebelum anak mengikuti proses belajar mengajar kita bekali dulu dengan pendidikan karakter bangsa.

"Kami sepakat, memilih dan mempercayakan TNI untuk menanamkan nilai-nilai karakter kebangsaan dan nasionalisme kepada siswa baru. Kami bisa melihat hasil positifnya," kata dia. (nur)



sumber : radarpekalongan.co.id

Kamis, 26 Juli 2018

Mengawal Kepribadian Generasi Bangsa lewat Wasbang

                                             


Kenda 26 Jui 2018 l- Wasbang oleh Danramil 14/Limbangan Kapten Inf Ngadiono yang diikuti oleh 292 tenaga Guru SD dan SMP negeri se Kecamatan Singorojo, Boja dan Limbangan. bertempat di Aula KPRI Dwi Jakarya UPTD Kec. Limbangan, yang diselenggarakan oleh dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Kabupaten Kendal. 26 Juli 2018.

Danramil 14/Limbangan Kapten Inf Ngadiono sebagai narasumber disamping menyampaikan nilai-nilai Pancasila juga memberikan masukan agar para guru juga menambahkan, supaya wawasan kebangsaan menjadi pelajaran tambahan di sekolah-sekolah.

Gerakan pendidikan di sekolah merupakan upaya memperkuat karakter peserta didik dengan mengembalikan marwah pendidikan berasas Ki Hadjar Dewantara, yakni Olah Hati, Olah Rasa, Olah Karsa, dan Olah Raga.

Dukungan publik dibutuhkan guna menambah proses kualitas pendidikan karakter yang lebih baik, oleh sebab itu keterlibatan orang tua, sekolah, dan masyarakat merupakan sebuah Gerakan Nasional Revolusi Mental. Masa depan bangsa adalah tanggung jawab kita semua.

Mengingat banyaknya problem moralitas, dan mentalitas yang menimpa bangsa ini, maka perlu pada sekolah-sekolah yang ada, baik tingkat dasar (SD), tingkat menengah (SMP) maupun tingkat atas (SMA) perlu diberikan kegiatan ektrakulikuler untuk pembinaan karakter/kepribadian anak. Pada masa anak-anak dan remaja, kepribadian mereka masih dalam tahap pencarian, perkembangan dan sifatnya labil, gampang dipengaruhi oleh lingkungan, gampang dipengaruhi oleh tanyangan-tanyangan negatif dari TV, internet, gang-gang anak muda, tawuran, narkoba, seks bebas dan lain sebagainya, oleh karena itu butuh perhatian lebih, dalam rangka mengawal perkembangan kepribadian generasi bangsa ini.(Satunama Pendim 0715).


Keteladanan yang di tularkan.

                                 


Kendal 26 Juli 2018,Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal bersama Koramil 14 Limbangan Kodim 0715 Kendal mengadakan Bimbingan Teknis Pembinaan Karakter Wiyata Bhakti yang di ikuti guru dan tenaga administrasi,hadir sebagai pemberi materi Danramil 14 Limbangan Kapten Inf Ngadiono.

Karakter juga sering diasosiasikan dengan istilah apa yang disebut dengan temperamen yang lebih memberi penekanan pada definisi psikososial yang dihubungkan dengan pendidikan dan konteks lingkungan. Sedangkan karakter dilihat dari sudut pandang behaviorial lebih menekankan pada unsur somatopsikis yang dimiliki seseorang sejak lahir. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa proses perkembangan karakter pada seseorang dipengaruhi oleh banyak faktor yang khas yang ada pada orang yang bersangkutan yang juga disebut faktor bawaan (nature) dan lingkungan (nurture) dimana orang yang bersangkutan tumbuh dan berkembang. Faktor bawaan boleh dikatakan berada di luar jangkauan masyarakat dan individu untuk mempengaruhinya. Sedangkan faktor lingkungan merupakan faktor yang berada pada jangkauan masyarakat dan ndividu. Jadi usaha pengembangan atau pendidikan karakter seseorang dapat dilakukan oleh masyarakat atau individu sebagai bagian dari lingkungan melalui rekayasa faktor lingkungan.

Dengan kata lain perkembangan dan pembentukan karakter memerlukan pengembangan keteladanan yang ditularkan, intervensi melalui proses pembelajaran, pelatihan, pembiasaan terus-menerus dalam jangka panjang yang dilakukan secara konsisten dan penguatan serta harus dibarengi dengan nilai-nilai luhur(Satunama Pendim0715).


Kesehatan Masyarakat Menjadi Dasar Utama

                                  


Kendal 26 Juli 2018, Dandim 0715 Kendal (Letkol Czi Hendro Edi Busono) mengajak seluruh Perwira Kodim 0715 Kendal di rapat koordinasi lintas sektoral masalah Strategi dan aktual di Pemkab Kabupaten Kendal yang di gelar  Kantor Kesbang dan Politi, yang di ikuti dari Pemerintahan Kabupaten,Kodim 0715 Kendal,Polres Kendal,Kejaksaan negeri,DPRD dan tokoh – tokoh terkait, di pendopo Kabupaten.

Sebagian dari pembahasan rapat adalah masalah kesehatan nasional yang tidak dapat terlepas dari berbagai kebijakan dari sector lain sehingga upaya ini harus sacara strategis melibatkan sector terkait. Isu utama tersebut adalah bagaimana upaya meningkatkan kerjasama lintas sector yang lebih efektif karena kerjasama lintas sector dalam pembangunan kesehatan selama ini sering kurang berhasil, banyak program nasional yang terkait dengan kesehatan, tetapi pada akhirnya tidak atau kurang berwawasan kesehatan. 

Pembangunan kesehatan yang dijalankan selama ini hasilnya belum optimal karena kurangnya dukungan lintas sector. Beberapa program-program sektoral yang tidak atau kurang berwawasan kesehatan sehingga memberikan dampak negatif bagi kesehatan masyarakat. Sebagian dari masalah kesehatan terutama lingkungan dan prilaku berkaitan erat dengan berbagai kebijaksanaan maupun pelaksanaan program disektor lain. Untuk itu diperlukan pendekatan lintas sector yang sangat baik, agar sector terkait dapat selalu mempertimbangkan kesehatan masyarakat.(Satu nama Pendim 0715).


Rabu, 25 Juli 2018

74 Siswa Ikuti Latihan Perdana Paskibraka



Kendal ~ Bertempat di Halaman Gedung A Kantor Pemkab Kendal, Senin (23/7), sebanyak 74 siswa dan siswi dari 24 sekolah SLTA baik negeri maupun swasta mengikuti latihan perdana calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat kabupaten Kendal. Dari 24 sekolah tersebut, terdiri dari 14 SMA, 9 SMK dan 1 Madrasah Aliyah. Mereka terhimpun dalam 1 pasukan setelah mengikuti seleksi ketat yang dilaksanakan oleh Tim dari Pemkab Kendal.

Latihan perdana Paskibraka dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kendal, Muh Toha, ST. M.Si, mewakili bupati Kendal ditandai dengan penyerahan bendera latihan kepada pemimpin pasukan. Turut hadir para pimpinan OPD terkait dan para kepala sekolah masing-masing. Melalui Sekda, Bupati Kendal dr. Mirna Annisa, M.Si menyampaikan pesan-pesan kepada para calon anggota Paskibraka yang akan menjalankan tugas pengibaran bendera pada upacara peringatan detik-detik proklamasi tanggal 17 Agustus 2018 nanti.

Pelatihan ini merupakan  sarana untuk meningkatkan pembinaan dan pengembangan generasi muda secara terpadu dan terorganisir. Mereka adalah petugas khusus yang menjadi bagian dari Agenda Perayaan peringatan HUT Proklamasi kemerdekaan RI Pemerintah Kabupaten Kendal. Oleh karena itu, demi suksesnya pelaksanaan tugas ditekankan  pentingnya  latihan yang prima, kerja sama konsisten dan kekompakan dengan berpegang pada kedisiplinan yang tinggi. Melalui pelatihan, anggota dilatih menjadi pribadi yang handal, disiplin dan bertanggung jawab oleh Tim yang terdiri dari anggota Kodim 0715/Kendal, Dinas dan Pelatih Senior Paskibra. Selain itu juga memiliki rasa nasionalisme yang tinggi, berkarakter dan cinta tanah air.

Ke 74 calon anggota paskibraka tersebut mendapat bimbingan, pelatihan fisik dan gemblengan mental secara intensif selama 3 minggu sampai tanggal 13 Agustus 2018. Selanjutnya, selama 1 minggu mereka akan dikarantina di Stadion Utama Kendal untuk memantapkan kemampuan pelaksanaan tugas. Selain menyiapkan anggota Paskibraka tingkat kabupaten, Pemkab Kendal melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kendal juga mengirimkan Muh Faqihuddin Minasta, siswa kelas 10 dari SMA Negeri 1 Kendal sebagai calon anggota Paskibraka tingkat Provinsi, yang akan bertugas pada Upacara HUT Peroklamasi  di Tingkat Jawa Tengah.

KARYA BHAKTI MANDIRI KODIM 0715 KENDAL

                                         


Kendal 25 Juli 2018,Kodim 0715 Kendal bersama Dispermasdes Kabupaten Kendal melaksanakan karya bhakti di Desa Plantaran Kecamatan Kaliwungu Selatan dalam bentuk pengecoran jalan sepanjang kurang lebih 240 m..dengan ketebalan 15cm.

Dandim 0715 Kendal Letkol Czi Hendro Edi Busono dan perwakilan dari pegawai Dispermasdes hadir di tengah – tengah masyarakat dalam acara berdoa dan bersyukur untuk mengawali pelaksanaan kerja pengecoran jalan dalam program karya bakti mandiri,Adanya pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana fisik yang berupa pengerasan jalan (cor ) akan dibangun. diharapkan dapat dikerjakan secara maksimal dan nanti dapat dipelihara dengan baik oleh warga serta bermanfaat untuk kesejah teraan masyarakat setempat.

Masyarakat Desa Plantaran sangat antusias dan semangat dalam bekerja bersama – sama itu terlihat banyaknya yang datang dalam pembukaan karya bhakti tersebut tidak hanya yang muda yang tuapun bersemangat.(Satunama Pendim 0715).

 


Selasa, 24 Juli 2018

Dandim Kendal Tinjau Sasaraan Fisik TMMD Sengkuyung II


 

Komandan Kodim 0715/Kendal, Letkol Czi Hendro Edi Busono melakukan peninjauan ke lokasi pengecoran jalan yang menjadi lokasi kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa Sengkuyung II Tahun 2018 di Desa Sojomerto Kecamatan Gemuh Kabupaten Kendal Selasa (24/07/18).

Dalam kegiatan tersebut Dandim 0715/Kendal didampingi langsung oleh Danramil 06/Gemuh Kapten Inf M. Subkhan  dalam melaksanakan pengecekan pengecoran Jalan yang menjadi sassaran fisik TMMD Sengkuyung. Pengecoran jalan yang sudah dilaksanakan sampai dengan peninjauan, sudah mencapai 70 persen.

Dandim 0715/Kendal Letkol Czi Hendro Edi Busono optimis sasaran fisik pengerjaan jalan yang dilaksanakan akan selesai pada waktunya. " Dengan menyaksikan secara langsung pengerjaan pengecoran jalan dalam kegiatan TMMDS ini, saya optimis sasaran pengerjaan jalan akan selesai tepat waktu ". Jelasnya.

Sedangkan Menurut Danramil 06/Gemuh Kapten Inf Subkhan selaku Penanggung jawab lapangan dalam pelaksanaan pengerjaan sasaran fisik TMMDS, antusias warga masyarakatnya dalam kegiatan ini sangat besar. Hal tersebut terlihat dari banyaknya warga yang setiap hari hadir dalam pengecoran jalan yang dilaksanakan.

" Warga masyarakat dari Desa Sojomerto ini sangat aktif dalam membantu para anggota TNI saat pengecoran jalan dilaksanakan. Tidak hanya tenaga, para ibu-ibu yang melintasi lokasi pengerjaan jalan juga sering memberikan hasil kebun mereka seperti jagung dan buah nangka untuk kami yang bekerja disini untuk dinikmati pada saat istirahat". Jelas Danramil.

Kegiatan TMMD Sengkyung Tahap II di kabupaten Kendal di Desa Sojomerto tersebut mengerjakan proyek fisik dan non fisik selama 30 hari dari 10 Juli hingga 11 Agustus 2018 berupa pengecoran jalan volume 650 meter panjang 3 meter lebar dan ketebalan beton 12 cm dan proyek non fisik berupa berbagai penyuluhan, pasar murah dan hiburan rakyat.


Senin, 23 Juli 2018

Tong – Tong Klek Budaya memperkokoh Persatuan

                                          


Kendal Juli 2018, dalam rangka rangkaian Kegiatan Hari Jadi ke 413 Kabupaten Kendal dan HUT RI ke  73 kabupaten mengelar lomba tong –tong klek yang di ikuti seluruh Kecamatan di wilayah kabupaten Kendal,di adakan di alun – alun Kota Kendal sebagai juri Kodim 0715 Kendal ,Polres Kendal dan Pemkab Kendal,dari Kodim di wakili Pasiops (Kapten Kav Slamet Priyanto) di dampingi Pasiter.

Tong-Tong Klek sebagai salah satu budaya lokal yang dimiliki Kendal perlu dilestarikan. Pasalnya, kegiatan itu memiliki makna lain yang tersimpan didalam adalah suatu produk seni budaya yang dapat  memperkokoh persatuan,Festival itu kali ini diikuti  peserta dari Kecamatan se Kabupaten Kendal,peserta menampilkan kreasi dan seni dari masing masing Desa yang di saksikan langsung Bupati Kendal dan di nilai Juri yang telah di tunjuk.

Masyarakat sangat antusias memadati alun – alun guna untuk menyaksikan seni budaya tersebut yang jarang ada,kegiatan sangat meriah dengan ramainya tepuk tangan dan sorakan dari suporter masing – masing peserta, Festival itu dimulai sejak pukul 20.00 WIB hingga 01.00 WIB.(Satu nama Pendim0715).


Military in Sunday Kodim 0715 Kendal

                                             


Kendal 23 Juli 2018,Pada Minggu Militer bulan Juli 2018, seluruh anggota Kodim 0715/Kendal dan ASN  melaksanakan Upacara Pengibaran Bendera bertempat di Lapangan Apel Kodim 0715/Kendal, Senin (23/07/18).

Pada Upacara tersebut, bertindak sebagai Inspektur Upacara yakni Kepala Staf Kodim 0715/Kendal Mayor Inf. Tri Santoso Marsudi Spd.  serta diikuti oleh seluruh perwira staf serta para Danramil jajaran Kodim 0715/Kendal.

Selesai pelaksanaan upacara Kasdim 0715/Kendal Mayor Inf.Tri Santoso Marsudi Spd. memberikan pengarahan di hadapan seluruh peserta upacara. Ia menyerukan bahwa kegiatan kedepan semakin banyak, untuk itu hendaknya pada minggu militer ini kita manfaatkan dengan berbagai latihan guna mendukung satuan dalam menghadapi tugas kedepan yang semakin kompleks. Apalagi dalam waktu dekat ini kita akan melaksanakan latihan menembak senjata ringan.

" Sebagai seorang Prajurit dituntut untuk selalu berlatih dan berlatih agar kemampuan prajurit selalu terpelihara. Tidak ada prajurit yang hebat, tetapi yang ada adalah prajurit yang terlatih." tegas Kasdim

Selain itu, latihan dasar - dasar prajurit seperti PBB, Senam senjata serta binsik pagi juga menjadi program yang akan dilaksanakan pada minggu militer ini, selain itu anggota juga menerima pengarahan dari Pasiops,Pasi intel untuk program – program lanjutan.(Satunama Pendim 0715).


BERKARYA DAN BERBAKTI SEPENUH HATI MENJAGA NEGERI.

                                           


Kendal 23 Juli 2018,Dandim 0715 Kendal Letkol Czi Hendro Edi Busono menghadiri upacara Dalam rangka memperingati HUT Hari Bhakti Adhyaksa Ke-58 Tahun 2018, Kejaksaan Negeri Kendal melaksanakan Upacara di alun – alun Kota kendal , hari Senin (23/07/2018) pukul 08.00 WIB.

Bertindak selaku inspektur upacara Kepala Kejaksaan Negeri Kendal  Upacara diikuti oleh para Asisten, Kabag. TU, Koordinator, Kejaksaan Negeri Kendal, Sebagai tamu kehormatan dari Muspida,Dandim 0715 ,Kapolres Kendal.

Dalam kesempatan tersebut, Kajari Kendal menyampaikan sambutan dari  Jaksa Agung RI. Tema peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun ini yaitu "BERKARYA DAN BERBAKTI SEPENUH HATI MENJAGA NEGERI".

Memulihkan Kepercayaan Masyarakat melalui Konsolidasi, Evaluasi, Intropeksi Diri, Optimalisasi dan Peningkatan Dedikasi Dalam sambutan Pidato tersebut Jaksa Agung RI menyampaikan kepada seluruh warga Adhyaksa di seluruh tanah air dan di mana pun bertugas, "melalui amanat yang di bacakan inspiktur upacara di hari Bhakti adhyaksa seluruh Indonesia.(Satunama Pendim 0715).


Jumat, 20 Juli 2018

Peran Aktif Koramil di Wilayah

                                                


Kendal 20 Juli 2018,Kodim 0715 Kendal dan jajaran,Kegiatan yang banyak sebagai seorang Danramil serta dengan keterbatasan personil tidak menyulutkan semangat Danramil 07/Sukorejo Kapten Chb Jamal Altarik untuk terus bekerja dan turun langsung bersama Babinsa jajarannya dalam melaksanakan tugas dikewilayahan,.Dengan banyaknya permintaan untuk menjadi pendamping pada pengenalan lingkungan sekolah (PLS) bagi siswa dan siswi yang baru masuk  SLTA diwilayah Kec. Sukorejo Danramil 07/Sukorejo turun langsung memberikan materi baik itu fisik atau teori. Pada kesempatan ini Danramil 07/Sukorejo di SMAN 1 Sukorejo memberikan meteri tentang PPBN.

Danramil mengatakan, "Tujuan diberikannya materi Bela Negara (PPBN) tersebut agar para siswa-siswi memahami dan mengerti tentang apa itu Bela Negara, sehingga mereka akan timbul tekad untuk Mencintai Tanah Air, Bangsa dan Negara Indonesia dengan Berpegang Pancasila sebagai Falsafah Idiologi dan Dasar negara 

Sambung Danramil 07/Sukorejo, kegiatan pendampingan PLS ini merupakan program yang harus kita lakukan. Kegiatan ini juga merupakan bagian tugas pokok Koramil dalam Pembinaan Teritorial. Koramil sebagai aparat kewilayahan Dalam menunjang pendidikan tahun ajaran baru ini guna menghidari adanya orientasi yang tidak diinginkan terhadap anak didik baru salah satu dengan memberikan kegiatan sosialisasi pendidikan bela negara, serta pemberian motifasi meningkatkan kesadaran bela Negara yang bertujuan
Membentuk karakter pelajar yang Disiplin, setia, berbakti, dan menjunjung tinggi nilai luhur bangsa agar senantiasa tetap menjaga keutuhan Negara dan bangsa.(Satunama Pendim0715).


Bersama sukseskan GERMAS.

                                             


Kendal 20 Juli 2018, Kodim 0715 Kendal melalui jajarannya mengikuti Kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat(GERMAS) bertempat di Halaman Kecamatan Ngampel hadir dalam acara ini, Ka Dinkes Kendal, Danramil Kendal,Danramil Patebon,Danramil Pegandon,Kapolsek Kendal, Kapolsek Pegandon, Ka puskesmas Kendal, Ka Puskesmas Pegandon, Ka puskesmas Ngampel, Bapak camat Kendal,Pegandon,Ngampel, Kader GERMAS.

Dalam kegiatan ini dilaksanakan program kesehatan di antaranya pemeriksaan kesehatan meliputi periksa gula darah,kolesterol,dan asam urat oleh semua yang hadir secara gratis dan dilanjutkan dengan penandatanganan Komitmen bersama untuk mendukung GERMAS.

Bergandengan bersama – sama di tunjukan untuk menyukseskan GERMAS agar terwujud masyarakat yang sehat merata ,kita harus menyadari dini tentang Kesehatan baik kesehatan lingkungan dan tubuh dengan berpola hidup sehat,menjaga lingkungan tetap sehat dan yang tak kalah penting selalu mengerti dan kontrol kondisi kesehatan diri kita.(Satunama Pendim0715).


Barang Haram di Musnahkan Kejari Kendal.

                                        


Kendal 19 Juli 2018,Dandim 0715 Kendal menghadiri acara pemusnahan barang bukti bersama muspida kabupaten Kendal di Kantor Kejari Kendal pada hari kamis pagi, barang bukti  yang akan di musnahkan sudah di gelar di halaman kantor Kejari Kendal..

 pemusnahan merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Kejari Kendal setahun sekali, pemusnahan bertujuan untuk mengurangi penumpukan barang bukti 
yang ada di Kejari (Kendal). Nah tentunya ini dari perkara yang sudah inkrah baru kita laksanakan pemusnahan.
wilayah di Kendal memiliki tingkat kerawanan adanya tindak pidana yang cukup tinggi,banyak kasus di antaranya kasus kepemilikan narkotika,penipuan ,pemalsuan dan banyak kasus –kasus yang lain yang menyisakan barang bukti.

Dalam acara tersebut barang bukti yang tersimpan di musnahkan degan cara di bakar dan di hancurkan  serta disaksikan oleh semua undangan terkait bersama – sama.(Satunama Pendim0715).


KENDAL BERZHIKIR

                                       


Kendal 19 Juli 2018 ,Dandim 0715 Kendal Letkol Czi Hendro Edi Busono menghadiri acara " Haflah Dzikir dan Maulidurosul SAW di Alun – alun kota Kendal dalam rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati hari jadi kota Kendal yang ke 413 tahun.

Dalam acara tersebut di laksanakan di malam jumat di isi dengan doa Dzikir dan rangkaian solawat dan ceramah yang di tuntun oleh Habib Umar Muthohar S.H. dari semarang ,selain Dandim 0715 Bupati dan Wakil bupati Kendal serta Muspida turut hadir dalam acara tersebut.

Masyarakat Kabupaten kendal yang ikut berdzikir dan istiqozah memadati alun – alun Kendal lebih dari 2000 orang ,meraka terlihat hikmat dan kusuk dalam berdoa,dalam acara penutup di isi doa bersama yang bertujuan agar kabupaten Kendal terhindar dari segala musibah dan bencana serta kedepan bisa lebih maju serta di beri kemakmuran untuk masyarakatnya.(Satunama Pendim 0715).


Kamis, 19 Juli 2018

Pemusnahan Barang Bukti Berkekuatan Hukum Tetap



Kejaksaan Negeri Kendal melaksanakan pemusnahan sejumlah barang bukti yang telah berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde) periode 2017 s/d 2018 pada Kamis, 19 Juli 2018 di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Kendal.

Barang bukti yang dimusnahkan berupa Narkotika dan Psikotropika, obat-obatan dan jamu yang tidak memiliki izin, Uang Palsu, VCD Porno, Senjata Tajam, Miras dan barang bukti lain yang terbuat dari kayu maupun logam.

Kepala Kejaksaan Negeri Kendal, Yudi Hendarto, S.H. dalam sambutannya menyatakan bahwa perlunya kehatian-hatian dalam menjaga dan menyimpan barang bukti, dan menyegerakan dalam mengeksekusinya jika barang bukti tersebut sudah berkekuatan hukum.

Acara pemusnahan barang bukti tersebut juga dihadiri dan disaksikan oleh Wakil Bupati Kendal, Kapolres Kendal, Dandim 0715/Kendal, Perwakilan Pengadilan Negeri  Kendal, Kalapas Kendal, Kepala Satpol PP Kendal, BNN Kendal, dan Dinas Kesehatan Kendal.

Barang bukti berupa Narkotika dan Psikotropika pemusnahannya dilakukan dengan cara diblender, sedangkan Barang bukti lainnya dilakukan pemusnahannya dengan cara dihancurkan dan dibakar.


Kontingen Kodam IV/Diponegoro Siap Berlaga di PORAD VIII 2018


 

Ajang bergengsi Pekan Olah Raga Angkatan Darat (PORAD) akan segera digelar di Akademi Militer, Magelang. Rencananya ajang ini akan berlangsung 21 hingga 30 Juli 2018 mendatang.

Menghadapi ajang tersebut, Kontingen Kodam IV/Diponegoro telah siap berlaga di arena PORAD VIII 2018, yang hari ini Rabu (18/7) secara resmi diberangkatkan oleh Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari, S.I.P., M.Si melalui Upacara Pemberangkatan Kontingen Porad VIII Kodam IV/Diponegoro di Yon Armed 3/105 Tarik, Magelang.

Pangdam IV/Diponegoro  Mayjen TNI Wuryanto, S.Sos., M.Si., melalui amanat tertulis yang dibacakan Kasdam IV/Diponegoro menyampaikan bahwa para atelit yang menjadi duta telah diberikan kepercayan dan kehormatan, sekaligus membuktikan bahwa mereka bukan hanya jago kandang, tetapi prajurit dan PNS Diponegoro yang memiliki keunggulan dan bermental juara yang mampu berkompetisi di tingkat TNI AD.

Ditambahkan, para atlet tak hanya membawa nama Kodam IV/Diponegoro, namun lebih pada membawa kebesaran nama Pahlawan Nasional Pangeran Diponegoro yang selalu menjadi simbol dan roh perjuangan bagi setiap prajurit Kodam IV/Diponegoro.

"Wujudkan optimisme kalian sebagai prajurit sejati Kodam IV/Diponegoro yang berdisiplin tinggi, pantang menyerah dan mampu melaksanakan tugas yang dipercayakan", tegas Pangdam.

Pangdam berharap para duta Kodam IV dapat memupuk dan meningkatkan mental kompetisi, mental bertanding, fighting spirit yang bergelora dan muara akhirnya dapat menunjukkan identitas sebagai Prajurit Diponegoro yang bermental juara.

Cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada PRAD VIII tahun 2018 kali ini antara lain, atletik, sepak bola, bola voli, tenis lapangan, karate, renang, dan tinju. Dengan memperebutkan 57 emas, 57 perak dan 77 perunggu.


 


Beri Motivasi, Pangdam IV/Diponegoro Datangi Tim Porad


 

Menghadapi ajang bergengsi Pekan Olah Raga Angkatan Darat (PORAD), Kontingen Kodam IV/Diponegoro telah mempersiapkan para anggota terbaiknya guna berlaga dalam perhelatan Porad VIII 2018 yang rencananya akan diselenggarakan di lingkungan Akademi Militer (AKMIL) Magelang pada 21 s/d 30 Juli 2018 mendatang.

Kepala Staf Kodam IV/Diponegoro Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari, S.I.P., M.Si secara resmi melepas keberangkatan tim Porad Kodam IV/Diponegoro pada upacara pemberangkatan yang dilaksanakan pada hari Rabu (18/7) di Yon Armed 3/105 Tarik, Magelang.

Pangdam IV/Diponegoro  Mayjen TNI Wuryanto, S.Sos., M.Si., melalui amanat tertulis yang dibacakan Kasdam IV/Diponegoro menyampaikan bahwa para atelit yang menjadi duta telah diberikan kepercayan dan kehormatan, sekaligus membuktikan bahwa mereka bukan hanya jago kandang, tetapi prajurit dan PNS Diponegoro yang memiliki keunggulan dan bermental juara yang mampu berkompetisi di tingkat TNI AD.

Ditambahkan, para atlet tak hanya membawa nama Kodam IV/Diponegoro, namun lebih pada membawa kebesaran nama Pahlawan Nasional Pangeran Diponegoro yang selalu menjadi simbol dan roh perjuangan bagi setiap prajurit Kodam IV/Diponegoro.

Tidak hanya melalui amanat tertulisnya, Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto, S.Sos., M.Si juga menyempatkan diri untuk hadir dalam melepas keberangkatan tim Porad kebanggannya.

Kehadiran Pangdam IV/Diponegoro secara langsung bertujuan untuk memberikan dukungan penuh kepada anggota Porad yang akan bertanding. Wejangan dan suport yang disampaikan langsung oleh orang nomor satu dilingkungan Kodam IV/Diponegoro tersebut, betul-betul menjadi motivasi dan semangat untuk para atlit Porad.

"Wujudkan optimisme kalian sebagai prajurit sejati Kodam IV/Diponegoro yang berdisiplin tinggi, pantang menyerah dan mampu melaksanakan tugas yang dipercayakan", tegas Pangdam.

Pangdam berharap para duta Kodam IV dapat memupuk dan meningkatkan mental kompetisi, mental bertanding, fighting spirit yang bergelora dan muara akhirnya dapat menunjukkan identitas sebagai Prajurit Diponegoro yang bermental juara.

Cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada PORAD VIII tahun 2018 kali ini antara lain, atletik, sepak bola, bola voli, tenis lapangan, karate, renang, dan tinju. Dengan memperebutkan 57 emas, 57 perak dan 77 perunggu.


Rabu, 18 Juli 2018

Orentasi Mental dan Lingkungan Murid baru SMK Muhamadiyah 03

                                           


Kendal 18 Juli 2018,Bertempat di Sekolah Menengak Kejuruan (SMK) Muhammadyah 3 Weleri yang berlokasi di Desa Penaruban Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal dilaksanakan masa orientasi sekolah (MOS) bagi siswa siswi baru,Pada kegiatan MOS yang diikuti oleh 576 orang siswa tersebut diberikan materi Peraturan Baris Berbaris (PBB) dan Wawasan Kebangsaan dengan pemateri anggota Koramil 04/Weleri Kodim 0715/Kendal sebanyak 12 orang dipimpin oleh Pelda Iwan selaku Batituud Ramil 04/Weleri.

Pada materi PBB diberikan teori dan praktek  gerakan jalan ditempat dan gerakkan jalan serta aturan saat melaksanakan upacara disekolah selama sekitar 1,5 jam Kemudian pada materi Wawasan Kebabangsaan disampaikan oleh Pelda Sahirman  yang intinya mengajak kepada adik-adik untuk lebih rajin dan giat dalam belajar, berdisiplin serta menjaga sopan santun kepada guru serta menghormati teman-temannya,Sebagai generasi muda adik-adik diharapkan mampu memanfaatkan kesempatan belajar ini untuk menyerap ilmu, meningkatkan wawasannya sebagai bekal dalam meniti masa depannya, karena ditangan adik-adiklah masa depan bangsa Indonesia". Tambah Pelda Sahirman,Danramil 04/Weleri Kapten Cba Sumardi saat dikonfirmasi membenarkan adanya kegiatan anggotanya tersebut dan hal tersebut merupakan perintahnya sesuai pengajuan pihak sekolah untuk membantu tenaga pemateri pada MOS tersebut.

"Kegiatan pengenalan Lingkungan sekolah SMK Muhammadiyah 3 ini atau lebih dikenal dengan MOS ( Masa Orientasi Sekolah ) dipercayakan oleh Koramil Weleri atas permiantaan pihak sekolah, karena kedisiplinan akan tertanam apabila diajarkan oleh orang2 yang disiplIn juga.(Satunama Pendim 0715).


Melatih PBB Genderasi Muda

                              


 

Kendal 18 Juli 2018 ,Generasi muda adalah aset bangsa yang sangat berharga, karena ditangan merekalah kelak bangsa ini akan dibawa. Oleh karenanya dalam rangka mempersiapkan mereka untuk nantinya dapat membawa bangsa ini ke arah yang lebih baik, maka Koramil 14 Limbangan bekerja sama dengan instansi sekolah SMKN 05 Kendal melaksanakan kegiatan penyuluhan dan pelatihan kedisiplinan kepada para siswanya.

 

Kegiatan dimaksud dilaksanakan pada Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang sedang berlangsung , Pada kegiatan tersebut anggota Koramil 14 Limbangan memberikan materi pengertian tentang disiplin, sedangkan anggota Koramil yang lain memberikan pelatihan PBB kepada para siswa.

Untuk materi tentang PBB (peraturan baris berbaris ) disampaikan oleh Serka Mastur .Selama dalam kegiatan tersebut para siswa tampak antusias mendengarkan penyampaian serta memperhatikan Contoh gerakan yang di sampaikan dan diakhiri dengan tanya jawab oleh para siswa. Kegiatan itu juga disambut dengan baik oleh para siswa dan orang tua siswa.(Satunama Pendim 0715).


Disiplin Sebagai Dasar di Sekolah

                                                    


Kendal Rabu, 18 Juli 2018 ,  Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Limbangan menerapkan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi para peserta didik baru tahun ajaran 2018/2019. Beberapa sekolah di antaranya mengisi MPLS dengan kegiatan Kedisiplinan.

Selain diisi dengan kegiatan kreatifitas siswa, MPLS SMA Negeri 1 Limbangan juga diisi dengan berbagai kegiatan lainnya.  beberapa kegiatan berupa penyuluhan wawasan kebangsaan oleh Danramil 14/Limbangan Kapten Inf Ngadiono, Peraturan Baris berbaris oleh anggota Koramil 14/Limbangan dan penyuluhan dari Kepolisian, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP), dan tokoh-tokoh inspiratif,Kepala Sekolah SMA N 1 Limbangan, Drs.Supriyanto Mpd, pemberian seminar ini untuk memberikan motivasi dan inspirasi tentang menjadi generasi emas yang dapat membanggakan.

"Sedini mungkin anak-anak kami arahkan untuk melakukan hal yang positif. Sehingga kami pandang, penyuluhan dari TNI,Kepolisian dan BNN ini dapat memberikan pemahaman kepada peserta didik baru khususnya agar tidak melakukan kenakalan remaja," paparnya.(Satunama Pendim0715).


Selasa, 17 Juli 2018

Murid Sekolah Dasar Mengenal Lebih Dekat TNI – AD

                                                   


Kendal 17 Juli 2018,Koramil 01 Kendal,Kodim 0715 Kendal menenerima kunjungan generasi penerus bangsa yang masih duduk di bangku Sekolah dasar dari SD Langenharjo Kecamatan Kendal pada hari Senin pagi.

Salah satu guru pendamping SD Negeri Langenharjo, menyampaikan kegiatan dilaksanakan untuk mengunjungi instansi pemerintah dalam hal ini Koramil 01/Kendal. Kegiatan ini diadakan rutin, dengan tujuan agar para siswa mengenal lingkungannya dan meningkatkan disiplin dan juga menambah wawasan kebangsaan. Selain itu agar lebih mengenal dan mencintai bangsa dan tanah airnya.

Di usia berkembang seperti anak sekolah dasar menyerap ilmu dari melihat dan mengetahui langsung akan mudah di cerna dan di ingat dalam hidupnya,sebagai dasar kedisiplinan guru pendamping mengarahkan muridnya untuk meniru kedisiplinan militer yang terkenal sangat ketat, di harapkan agar murid – murid bisa berdisiplin dalam sekolah seperti yang di contohkan  militer (Satunama Pendim 0715).,


Kasdim 0715/Kendal Memberi Materi Wasbang Di SMK Muhammadiyah 3 Weleri


WELERI - Kasdim 0715/Kendal Mayor Inf Ir Tri Santoso Marsudi S.pd didampingi Staf Teritorial Kodim 0715/Kendal Serma Solikin dan Sertu Agusmanto memberikan materi wawasan kebangsaan dalam kegiatan sosialisasi nilai - nilai kejuangan, sebagai upaya menumbuhkan jiwa semangat nilai kejuangan 45 kepada generasi penerus yang berlangsung di aula pendopo SMK Muhammadiyah 3 Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal, Selasa (17/07).

Kasdim 0715/Kendal menjelaskan wawasan kebangsaan dan nilai-nilai semangat kejuangan 45 ini harus ditanamkan sejak dini kepada generasi muda mulai dari sekolah dasar dan terus berlanjut hingga perguruan tinggi, sehingga anak-anak kita memiliki benteng yang kuat dalam menghadapi pengaruh global dan mampu bersaing.

"Kegiatan wawasan kebangsaan ini adalah untuk menumbuhkan disiplin, loyalitas, setia kawan, rasa cinta tanah air dan rasa Nasionalisme yang tinggi kepada generasi muda khususnya para pelajar sejak dini, agar mampu menjadi pemuda-pemuda yang tangguh, mencintai nilai-nilai budaya dan sejarah kejuangan para Pejuang 45 dan cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," terangnya.

Lebih lanjut Kasdim 0715/Kendal mengharapkan, setelah mengikuti materi wawasan kebangsaan ini tertanam rasa nasionalisme didada setiap siswa-siswi SMK Muhammadiyah 3 Weleri.

"Dengan telah disampaikannya materi ini di harapkan tidak muncul pikiran - pikiran yang negatif dan akan menjadi generasi penerus bangsa yang handal dan mampu bersaing dengan siswa-siswi yang ada di seluruh Indonesia," harapnya

Sebelum mengakhiri materi, Kasdim Berpesan agar para siswa dapat tumbuh menjadi generasi yang bisa berguna bagi bangsa ini. "Jadilah pemuda dan pemudi yang dapat berprestasi untuk negara dan bangsa, tetap berjuang dan terus berdoa untuk meraih prestasi yang dapat menjadi kebanggaan orang tua bangsa dan negara," pesannya.

Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 3 Weleri H. Yusuf Darmawan, S.pd,M.Pd mengucapkan terima kasih kepada Kodim 0715/Kendal yang telah menyampaikan materi wawasan kebangsaan kepada siswa-siswi SMK Muhammadiyah 3 Weleri yang dikenal juga dengan nama SMK MUGA.

"Kami, keluarga besar SMK MUGA Weleri mengucapkan terimakasih kepada Kodim 0715/Kendal yang telah berkenan memberikan materi wawasan kebangsaan disekolah ini, semoga apa yang telah dilakukan hari ini mampu meberikan semangat dan meningkatkan rasa cinta tanah air para siswa siswi SMK Muhammadiyah 3 Weleri ini," harapnya.


Cor jalan di TMMD Sengkunyung II Kodim 0715/Kendal.

                                                  


Kendal Selasa 17-07-2018,    Kegiatan fisik TMMD Sengkuyung II TA. 2018 Kodim 0715/Kendal bertempat Desa Sojomerto  Kecamatan Gemuh.

TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) adalah suatu program terpadu antara TNI khususnya TNI AD dan pemerintah daerah yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah, dengan harapan kesejahteraan masyarakat di daerah juga akan meningkat. Selain sasaran pokoknya yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah, TMMD juga bertujuan sebagai upaya mempererat kemanunggalan TNI-Rakyat.

 Program TMMD dapat terlaksana dengan baik apabila adanya kerja sama yang saling mendukung dari semua unsur yang terlibat baik TNI, pemda maupun masyarakat. Kerja sama yang baik akan terlaksana melalui koordinasi yang mantap baik pada saat penganggaran atau program dimulai, Keharmonisan dan kebersamaan ataupun kemanunggalan TNI dengan rakyat  telah menjadi salah satu pilar untuk tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan merupakan suatu kekuatan yang sangat dahsyat  dalam upaya mempertahankan keutuhan NKRI yang sangat kita cintai bersama.

 Peran rakyat tidak dapat kita lepaskan dari sejarah pembentukan TNI, tentu ti-dak bisa kita lupakan begitu saja bahwa TNI berasal dari rakyat, untuk rakyat dan ber¬juang bersama-sama dengan rakyat. Dengan kebersamaan dan berkat kerja sama yang baik antara rakyat dengan TNI, bangsa ini bebas dari penjajahan, menjadi bangsa yang merdeka, berdaulat sampai saat ini.(Satunama Pendim0715).


PEMBANGUNAN JIWA NASIONALISME DAN INTEGRITAS

                                            


Kodim 0715 Kendal,Kegiatan non fisik TMMD Sengkuyung II TA. 2018 yang bertempat di Balai Desa Pamriyan Kecamatan Gemuh melaksanakan program sosialisasi dengan nara sumber Kapten Inf Sutejo dengan materi Bela Negara, Kapten Inf Sutejo (Danramil 10 Pageruyung ).

Beliau menjelaskan arti pentingnya Bela Negara Bagi Kehidupan berbangsa dan Bernegara,Bela negara merupakan salah satu sikap yang menunjukan penghargaan bagi para pendiri dan pejuang bangsa yang mesti dilakukan setiap warga negara dalam mengisi kemerdekaan saat ini.

Tujuan Bela Negara agar masyarakat mampu  menjalankan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945  menjaga identitas dan integritas bangsa  melestarikan budaya  guna mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan juga negara  dengan berbuat ,bertindak untuk membangun memajukan bangsa secara bersama – sama dengan tujuan dan cara yang baik.(Satunama Pendim 0715).


MEMUPUK JIWA NASIONALISME MELALUI UPACARA 17SAN

                                                   


  

Kendal 17 Juni 2018, Komando Distrik Militer (Kodim) 0715/Kendal melaksanakan Upacara Bendera rutin pada setiap tanggal 17, yang  bertindak sebagai Inspektur Upacarab Mayor Caj Agus Irianto (KaMinvetcad 24-IV/Kendal), sedangkan Dan Up Kapten Inf Ngadiono (Danramil 14/Limbangan) yang diikuti seluruh anggota Kodim 0715/Kendal Dan ASN sebagai peserta upacara,Selasa 17 – 07 – 2018.

Upacara bendera 17san ini jangan hanya dijadikan sekedar rutinitas yang biasa, namun harus benar-benar dimaknai sebagai sebuah implementasi jiwa Nasionalisme kita, melalui penghormatan terhadap simbol negara yang diperjuangkan melalui pengorbanan jiwa dan harta benda para pahlawan kusuma bangsa.

Upacara pengibaran bendera  dilaksanakan dalam rangka memupuk jiwa kejuangan, patriotisme, nasionalisme dan solidaritas prajurit serta mengenang jasa para Pahlawan dan untuk menumbuhkan jiwa patriotisme guna menghormati Sang Saka Merah Putih serta menumbuhkan jiwa kedisiplinan bagi prajurit dalam mengamalkan Sapta Marga, Delapan Wajib TNI,Sumpah Prajurit serta memiliki makna penting, sebagai upaya untuk mengingatkan Prajurit dan ASN TNI Kodim 0715/Kendal dan Minvetcad 24-IV/Kendal sebagai sarana Komando guna menjalin komunikasi antara Pimpinan, Staf dan Anggota agar setiap kebijakan, instruksi, petunjuk dan informasi dapat mengalir dan dipahami secara seksama, untuk dijadikan pedoman dalam setiap pelaksanaan tugas.(Satunama Pendim 0715).


Senin, 16 Juli 2018

PENANAMAN DAN PELESTARIAN NILAI – NILAI KEPAHLAWANAN

                                          


Kendal 16 Juni 2018, Koramil 14 Limbangan Kodim 0715 Kendal bersama Dinas sosial Kabupaten Kendal melaksanakan sosialisasi penanaman dan pelestarian nilai –nilai kepahlawanan di uala kecamatan limbangan hadir sebagai narasumber Danramil 14 Limbangan Kapten Inf Ngadiono.

Dalam Kegiatan sosialisasi tersebut Danramil,memberikan pengetahuan dan meningkatkan peran aktif masyarakat agar dapat meningkatkan dan mengembangkan nilai rasa persaudaraan kepahlawanan dan kejuangan antara sesama, sebagai usaha untuk memberikan motivasi dan edukasi kepada masyarakat dalam usaha peningkatan rasa kepahlawanan, keperintisan, kejuangan, kesetiawanan dan retorasi sosial, dan mewujudkan penghormatan dan penghargaan kepada jasa-jasa pahlawan, Pelestarian Nilai-Nilai Kepahlawanan, keperintisan kejuangan, kesetiakawanan dan restorasi sosial.

Dalam acara tersebut di ikuti masyarakat ,pegawai kecamatan dan perwakilan sarekat desa kecamatan Limbangan.(Satunama Pendim 0715).


PEMBENTUKAN KARAKTER DI SEKOLAH

                                                


 Senin  16 juli 2018 ,  Koramil 02/patebon Kodim 0715 Kendal memberikan materi pembentukan karakter dalam kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa baru di SMK NU 04  Desa. Pidodo wetan kecamatan Patebon Kabupaten Kendal.

Karakter adalah cara berpikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas tiap individu untuk hidup dan bekerjasama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Individu yang berkarakter baik adalah individu yang bisa membuat keputusan dan siap mempertanggungjawabkan tiap akibat dari keputusan yang ia buat.

Dalam kegiatan di SMK NU 04 pembentukan karakter di dukung dan di contohkan oleh anggota Koramil 02 Patebon ,di dalam kegiatan ini seorang Babinsa memberikan materi pengertian dan contoh karakter yang baik yang bisa di laksanakan dan ditanamkan dalam jiwa di setiap murid dalam materinya babinsa menekankan agar ,ketaqwaan ,kerapian ,kedisiplinan dan juga mental yang kuat selalu di terapkan dalam kehidupan sehari – hari kepada murid SMK NU 04 agar bisa jadi murid yang berprestasi.(Satunama Pendim 0715).


PENANAMAN MENTAL BAIK DI USIA BERKEMBANG

                                               

      
                                              

Kendal 16 Juli 2018,Dandim 0715 Kendal ( Letkol Czi Hendro Edi Busono ) menjadi tamu kehormatan di smp negeri 2 kendal dalam acara pembukaan orentasi masuk sekolah murid baru bersama kepala dinas pendidikan kabupaten kendal.

Dalam pengarahanya Dandim memberikan wawasan kepada seluruh murid agar senantiasa menghormati guru dan mengharabkan agar menjadi murid yang santun dan berakhlak baik,guru sebagai orang tua kedua dalam mendidik di luar rumah (Keluarga ) untuk selalu di dengar nasehatnya dan dipelajari apa yang sudah di ajarkan di sekolah.

Murid yang berprestasi di awali dari kepribadian yang baik dan disiplin serta selalu menghormati orang tua dan guru di tunjang dengan semangat belajar untuk selalu maju dan menguasai di setiap pelajaran yang di terima, doa dari orang tua dan guru sebagai pendorong tercapainya prestasi dan cita – cita.(Satunama Pendim 0715).